Sadness
Why did people feel bad or feel sad??
Gue banyak bertanya tentang hal ini hari ini, It's a simple question, but the answer?? not simple at all.
Semua hal yang terjadi di sekitar kita, semua hal yang Allah biarin untuk bisa kita rasain, semua nya, adalah hal kompleks yang gue sendiri gatau kenapa itu bisa terjadi atau bisa di rasakan.
Semua orang punya definisi 'Sadness' masing-masing. Gue kenal beberapa orang yang merasa sedih saat ga punya uang, atau saat lagi kesepian, ada juga yang saat patah hati. YUP. Banyak cara menuju kesedihan.
Tapi kenapa??
Hmm... ini yang gue pikirin tentang gue, dan tentang kesedihan gue..
Semua hal, adalah hal menyedihkan buat gue, somehow, sometimes.
..Saat lo berharap, tapi mengecewakan, That is sadness for me..
..Saat lo tersenyum, tapi sebenernya lo terpaksa dan lo sakit di dalem, That is sadness for me..
..Saat lo berarap ada yang ngerti lo, tapi ternyata ga ada, dan semua orang cuma bisa liat siapa lo dari your reflection,, That is also sadness for me...
Kenapa??
Kenapa semua nya seems blue and blur?? Segitu suramnya kah gue memandang dunia?? NOPE. Gue cuma terlalu realistis dengan cara yang ga realistis sama sekali. How??
Gue punya perasaan,, I'm fragile ,, but Gue ga mau terlibat dalam perasaan gue sendiri, tapi itu sangat menyiksa. itu mengapa gue bilang "Gue cuma terlalu realistis dengan cara yang ga realistis sama sekali."
" Saat yang diam itu adalah aku... Mengapa tak kau rengkuh aku dan biarkan aku mengalirkan kalimatku dalam sentuhanku padamu??
mengapa sulit menambahkan rasa dalam hatimu tentang keberadaanku..??
Setiap malam aku melihat sebuah bintang jatuh, menghancurkan nadiku satu per satu..
Sampai kapan kah aku perlu merasa ini??
Merasa bahwa semua rencana ini adalah bagian terindah dalam rancangan hidupku??
Jari-jari ku tidak sedang bergetar takut untuk menangkap bayanganmu,, hanya saja, aku hitam dan aku penuh penderitaan..
Selama kulihat tanah lembab merah itu masih terlihat marah,, akupun demikian...
Kepada siapa??
aku. "
Gue banyak bertanya tentang hal ini hari ini, It's a simple question, but the answer?? not simple at all.
Semua hal yang terjadi di sekitar kita, semua hal yang Allah biarin untuk bisa kita rasain, semua nya, adalah hal kompleks yang gue sendiri gatau kenapa itu bisa terjadi atau bisa di rasakan.
Semua orang punya definisi 'Sadness' masing-masing. Gue kenal beberapa orang yang merasa sedih saat ga punya uang, atau saat lagi kesepian, ada juga yang saat patah hati. YUP. Banyak cara menuju kesedihan.
Tapi kenapa??
Hmm... ini yang gue pikirin tentang gue, dan tentang kesedihan gue..
Semua hal, adalah hal menyedihkan buat gue, somehow, sometimes.
..Saat lo berharap, tapi mengecewakan, That is sadness for me..
..Saat lo tersenyum, tapi sebenernya lo terpaksa dan lo sakit di dalem, That is sadness for me..
..Saat lo berarap ada yang ngerti lo, tapi ternyata ga ada, dan semua orang cuma bisa liat siapa lo dari your reflection,, That is also sadness for me...
Kenapa??
Kenapa semua nya seems blue and blur?? Segitu suramnya kah gue memandang dunia?? NOPE. Gue cuma terlalu realistis dengan cara yang ga realistis sama sekali. How??
Gue punya perasaan,, I'm fragile ,, but Gue ga mau terlibat dalam perasaan gue sendiri, tapi itu sangat menyiksa. itu mengapa gue bilang "Gue cuma terlalu realistis dengan cara yang ga realistis sama sekali."
" Saat yang diam itu adalah aku... Mengapa tak kau rengkuh aku dan biarkan aku mengalirkan kalimatku dalam sentuhanku padamu??
mengapa sulit menambahkan rasa dalam hatimu tentang keberadaanku..??
Setiap malam aku melihat sebuah bintang jatuh, menghancurkan nadiku satu per satu..
Sampai kapan kah aku perlu merasa ini??
Merasa bahwa semua rencana ini adalah bagian terindah dalam rancangan hidupku??
Jari-jari ku tidak sedang bergetar takut untuk menangkap bayanganmu,, hanya saja, aku hitam dan aku penuh penderitaan..
Selama kulihat tanah lembab merah itu masih terlihat marah,, akupun demikian...
Kepada siapa??
aku. "